5 Agustus 2019
2 Korintus 1:6
Jika kami menderita, hal itu menjadi penghiburan dan keselamatan kamu;
jika kami dihibur, maka hal itu adalah untuk penghiburan kamu, sehingga kamu
beroleh kekuatan untuk dengan sabar menderita kesengsaraan yang sama seperti
yang kami derita juga.
Penderitaan dan penghiburan silih berganti Paulus alami.
Menghadapi ini, dia sabar dan tetap bertekun.
Dari penderitaan dan penghiburan, Paulus tidak hanya memetik
pelajaran untuk dirinya sendiri, tetapi hal itu juga ditujukan untuk penguatan
dan penghiburan bagi jemaat. Itulah sebabnya mengapa Paulus sabar dalam
kesengsaraan, agar melalui itu jemaat Korintus didewasakan.
Kiranya kita juga terus memetik pelajaran dari seluruh
pengalaman hidup kita untuk semakin kuat dan teguh di dalam Kristus, dan juga
menjadikan orang percaya lainnya semakin dewasa dalam iman.
Hidup ini tidak hanya untuk dinikmati dan tidak hanya untuk
dirasa-rasakan.
Hidup ini tidak hanya untuk bersenang-senang dengan
keberhasilan yang diperoleh, dan juga tidak dihabiskan dengan keluhan karena
merasa gagal akan sesuatu.
Hidup ini adalah kesempatan yang penuh dengan pembelajaran.
Oleh sebab itu kita tidak hanya melihat kepada diri sendiri dalam setiap sisi
hidup kita, baik senang atau susah, tetapi kita terutama melihat Tuhan yang memberi pembelajaran, dan setelah itu biarlah
kita juga berbagi pembelajaran dan pengaruh positif serta teladan yang baik
dalam semua pengalaman hidup kepada orang lain. Biarlah melalui semua itu,
Kristus yang nampak dan dimuliakan. Itulah arti melayani yang
sesungguhnya.
Selamat berlibur.
Selamat berkarya
Selamat melayani.
Tuhan menyertai dan menolong kita untuk tetap belajar
dan berbagi pembelajaran dalam hidup ini. Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar