Matius 28 : 20
”Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir
zaman.”
Lautan Pasifik adalah lautan yang paling luas di muka bumi.
Lautan ini sering juga disebut dengan nama Lautan Teduh. Mengapa kata teduh dipakai
untuk nama lautan ini ? Apakah memang lautan ini teduh dan tenang ?
Dalam kenyataannya, lautan ini adalah lautan yang paling
ganas di antara samudra lainnya. Lautan Teduh memiliki gelombang serta badai
yang besar dan mengerikan.Nama Lautan Teduh muncul ketika Magellan melakukan ekpedisinya mengelilingi dunia melewati lautan ini. Oleh anugerah dan kuasa Allah, Magellan dan timnya beruntung pada waktu itu karena ketika melewati laut ini, tidak sekalipun dia menemui badai. Lautan ini begitu teduh dan bersahabat dia rasakan, sehingga dia menyebutnya Mar Pacifico (lautan teduh). Maka hingga kini jadilah nama Lautan Pasifik sebagai Lautan Teduh untuk nama lautan yang ganas ini. Namanya berlawanan dengan sifatnya.
Dunia yang kita tempati ini sebetulnya memiliki hal yang
sama,ada banyak badai dan tantangan yang siap menghadang. Banyak gelombang dan
bahaya yang tidak dimengerti mengintai. Tetapi kita dapat merasakan keteduhan
dan ketenangan karena ada kuasa Allah yang kuat melindungi dan menaungi kita.
Dengan pertolongan dan kuasa Allah, marilah kita menjalani
hidup ini tanpa bimbang dan ragu. Kita bersandar kepada Tuhan. Diperlukan
keyakinan dan penyerahan total kepada Tuhan.
Penyertaan Tuhan
tidak perlu diragukan, karena Dia telah berjanji akan melindungi dan akan
senantiasa menjaga kita. Allah adalah pencipta, pemilik dan pengendali alam
semesta ini. Teruslah belajar menyerahkan diri kepada-Nya. Meski banyak
tantangannya, teruslah menjadi saksi Tuhan dan saksikanlah kebenaran-Nya
melalui kata dan perbuatan dimanapun kita berada.
Selamat berlibur.
Selamat beraktifitas.Selamat melayani.
Tuhan menyertai kita selama-lamanya. Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar