1 Tesalonika 2:19-20
Sebab siapakah pengharapan kami atau sukacita kami atau mahkota
kemegahan kami di hadapan Yesus, Tuhan kita, pada waktu kedatangan-Nya, kalau
bukan kamu?
Sungguh, kamulah kemuliaan kami dan sukacita kami.
Rasul Paulus mengungkapkan adanya upah berupa mahkota kemegahan yang akan dia terima ketika Yesus nanti datang
kembali. Mahkota kemegahannya itu adalah berdasarkan apa yang telah dia bangun
untuk para jemaat, dalam hal ini adalah jemaat Tesalonika.
Allah kelak akan menganugerahkan mahkota kepada orang yang
sungguh-sungguh dengan segenap hati melayani Dia, dalam bentuk apa yang telah
dilakukannya kepada banyak orang.
Tentulah kita tidak perlu
menghitung jasa-jasa kita akan apa yang telah kita perbuat. Semua bergantung
kepada Tuhan saja. Apa yang masih dapat kita perbuat dan lakukan adalah
anugerah-Nya semata-mata.
Hanya saja kita diingatkan bahwa Tuhan tidak pernah kalah memberi.
Janji-Nya akan digenapi sepenuhnya bagi setiap orang yang mengasihi Dia.
Oleh sebab itu, tanpa henti-hentinya, mari kita tetap semangat
membangun diri kita untuk tetap melakukan apa yang baik dan berkenan kepada
Tuhan. Setialah melayani dalam membangun orang-orang untuk takut dan hormat
kepada Tuhan.
Alangkah indahnya bila kita berbagi hidup mempersembahkan diri sesuai
kapasitas dan tenaga yang diberikan-Nya; untuk kita dapat membuat orang
mengenal dan mencintai Yesus Kristus.
Selamat berlibur.
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan menyertai kita untuk dapat membangun manusia untuk mencintai
Kristus Tuhan.
Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar