Menyerahkan Diri Kepada Allah

25 Maret 2019

Mazmur 37:5-6
 Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak;
Ia akan memunculkan kebenaranmu seperti terang, dan hakmu seperti siang.

Yang sering sulit bagi kita adalah berserah dan percaya kepada Tuhan. Sukar bagi kita untuk "mengijinkan" Tuhan bertindak sepenuhnya atas hidup kita.

Kalau dipikir-pikir... apa sebetulnya yang kita bisa? 
Sejauh mana kita mampu membuat diri kita berbahagia?

Tentu kita sadar betapa kita terbatas. Kita tidak bisa jalan sendiri tanpa Dia.

Oleh sebab itu Daud dalam ayat di atas mengajak kita untuk datang menyerahkan diri kepada Dia.

Menyerahkan diri kepada Tuhan tidak berarti kita pasif tak melakukan apa-apa. Bukan berarti kita diam kaku.... tidak!

Menyerahkan diri bermakna melibatkan Tuhan dalam apapun yang kita lakukan. Kita aktif melakukan apa yang masih bisa kita lakukan. Dan di dalam aktifnya kita, Tuhan beri kekuatan dan semangat. Dalam tidak berdayanya kita, Tuhan menggendong dan memapah kita.

Sekalipun apa yang kita nantikan belum juga muncul bahkan terasa seolah masih amat jauh, kita tetap berpengharapan. Kita yakin bahwa Tuhan akan memberikan apa yang memang baik dan berguna bagi kita, yang membuat kita damai sekalipun kita dalam posisi kesulitan.

Terpujilah Tuhan kekal selamanya ! !

Selamat belajar.
Selamat bekerja.
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.

Tuhan senantiasa menolong dan menyertai kita dalam berpengharapan.
Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RENUNGAN

KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB

11 April 2024   KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB   Beberapa hari ini kita dimarakkan dengan viralnya video yang menayangkan wawancara den...