Kejadian 3:19
“dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali
lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan
engkau akan kembali menjadi debu."
Bekerja bukanlah akibat dosa. Sebelum manusia jatuh ke dalam dosapun,
Allah sudah menyuruh manusia bekerja. Tuhan menyuruh manusia beraktifitas menaklukkan bumi (Kejadian 1:28). Ini
adalah wujud bekerja.
Hanya saja, setelah jatuh ke dalam dosa, Tuhan berkata bahwa dengan berpeluh manusia mencari
makanan.
Hal itu berarti bahwa kita memang harus bekerja keras. Janganlah kita reaktif negatif terhadap ketetapan
Tuhan dengan keluhan-keluhan beban kerja. Akan tetapi sebaliknya, biarlah kita merespons positif terhadap apa yang
Tuhan katakan. Mari kita bekerja sepenuh dan segenap hati.
Tuhan yang akan memberi dan mengatur rejeki kita masing-masing. Samapun
profesi kita, belum tentu perolehan kita sama. Apalagi jika profesi dan
kedudukan kita berbeda, akan berbeda pulalah upah kita. Berbedapun tidaklah
masalah. Berbahagialah kita masih diijinkan Tuhan bisa bekerja. Mari kita
mensyukuri apapun pekerjaan kita.
Hendaklah kita berprinsip bahwa dengan
bekerja keras kita dapat berhasil dan maju. Dengan menghargai waktu untuk
berkarya kita dapat lebih bermakna bagi banyak orang.
Apa yang disebut sebagai kekayaan
dan kehormatan diri, tidak dapat
diraih dengan diam berpangku tangan.
Janganlah malas !
Bagi kita mestinya profesi dan pelayanan rohani tidak terpisah, tetapi
menjadi satu paket untuk digarap dan
dikerjakan serius.
Mari kita bertekun. Buatlah terbaik untuk pekerjaan dan pelayanan kita.
Dengan demikianlah kita menunjukkan jati
diri kita sebagai anak-anak Tuhan. Dengan cara demikianlah kita sebagai
orang yang telah ditebus oleh darah Yesus merespons apa kata Tuhan bahwa dengan
berpeluh kita mencari makanan. Ingatlah bahwa kita masih hidup di dunia nyata
dan real.
Selamat belajar.
Selamat bekerja.
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan Yesus Kristus memberkati dan menyertai kita untuk berkarya dan
bekerja serius. Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar