Matius 17:4
Kata Petrus kepada Yesus: "Tuhan, betapa bahagianya kami berada di
tempat ini. Jika Engkau mau, biarlah kudirikan di sini tiga kemah, satu untuk
Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia."
Di antara sekian banyak pengalaman murid-murid bersama Yesus, mungkin
salah satu yang amat menakjubkan adalah ketika mereka melihat Yesus dimuliakan
di atas gunung... Yesus berubah rupa di situ.
Seandainya kita diperkenankan ikut di situ, kita tak dapat berkata-kata
lagi sakin indah dan amat sangat eksklusif peristiwa itu. Ketakjuban para murid
sungguh hal yang sangat menyenangkan, sampai-sampai Petrus mengungkapkan rasa
bahagianya berada di atas gunung itu. Secara spontan Petrus mengatakan mau
membuat tiga kemah di situ untuk Yesus, Musa dan Elia. Artinya bahwa Petrus
ingin rasa bahagianya itu berlanjut terus di gunung itu, dia tak ingin segera
pulang turun dari gunung.
Akan tetapi segera pemandangan indah itu berubah kembali seperti semula
dan Yesus bersama murid yang ikut melihat pemandangan indah itu harus turun
gunung untuk bekerja dan melayani, sebab tugas mereka belum selesai.
Keindahan kejadian yang disaksikam para murid, buat sementara dihidden dulu... disimpan dulu. Nantilah saat Kristus datang kembali, mereka akan
melihat yang sebenarnya. Apa yang mereka saksikan di gunung itu sebagai persekot saja dululah. Nantilah mereka
akan menyaksikan sepenuhnya KEAGUNGAN
dan KEMULIAAN Kristus yang
sesungguhnya... ohh indah sekali ini...
Sungguh indah memang bersama Yesus bagi kita yang meyakini. Itulah
keajaiban Kristus. Namun demikian, biarlah keindahan hubungan kita dengan Yesus
tidak membuat kita hanya terpana berhenti menikmatinya saja, seolah kita
seperti ungkapan Petrus ingin membuat kemah lantas menikmati sendiri. Tugas hidup kita belum selesai !
Kita juga harus menyingsingkan lengan baju untuk turun bekerja,
berkarya dan melayani. Keintiman hubungan kita dengan Yesus kiranya
menginspirasi kita untuk serius dengan semua tanggung jawab kita
sebaik-baiknya.
Kita meyakini bahwa keindahan Kristus yang sedang dihidden dan disimpan
buat para murid, kita juga sama seperti itu. Semua kita akan dapat bagian dalam
kemuliaan Kristus kelak, sebab itu janji-Nya. Sabar sajalah.
Yang penting, sebelumnya...
• bekerja dululah!...
• berkarya dululah!...
• melayani dululah!...
• Bekerja keras dululah habis-habisan dengan semua tanggung jawab
kita!
Berilah dan lakukanlah yang terbaik apapun itu sesuai panggilan kita.
Soal upah dan kemuliaan Tuhan yang kita idamkan... itu urusan Tuhan sepenuhnya.
Percaya sajalah!
Para sahabat yang sudah merasakan keindahan hubungan dengan Tuhan...
mari kita turun gunung... mari kita ke area kita masing-masing untuk memenuhi
panggilan dan tanggung jawab kita.
Apa yang terbaik yang dapat kita lakukan hari ini, jangan tahan-tahan!,
jangan tanggung-tanggung!, jangan terlalu perhitungan takut rugi! Tidak ada
yang rugi kalau kita yakini bahwa apa yang kita lakukan adalah untuk membuat
senang Bapa kita di Surga yang sedang menghidden
apa yang akan kita peroleh nanti sebagai kejutan yang menyenangkan!
Ayo semangat ! !
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan memberkati kita.
Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar