1 Petrus 4:10
Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah
diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.
Sebuah organisasi, apapun organisasi itu, maka pengurusnya yang baik
akan bekerja dan berusaha agar tujuan organisasi itu tercapai. Dia mau
mengabdikan dirinya melayani sesuai fungsi dan perannya. Dengan demikian
organisasinya akan semakin kuat dan besar.
Bagi kita kumpulan orang yang telah percaya kepada Yesus, kita bukan
hanya sekedar organisasi. Kita lebih dari itu. Kita adalah KELUARGA BESAR Kerajaan Allah.
Yang namanya keluarga maka kita harus
saling melayani. Harus saling
memperhatikan. Pasti ada sesuatu sebagai karunia Allah dalam diri kita yang
dapat membuat KELUARGA BESAR kita
menjadi utuh dan kuat. Sayangnya sering
kita tidak pakai itu.
Saya teringat sebuah pengalaman kecil mungkin, tetapi bagi saya sangat
besar artinya.
Ketika itu saya diajak tinggal 10 hari tinggal di rumah seseorang. Kami
ada 6 orang di situ. Semua mereka sedang bertumbuh di dalam Kristus dan
melayani para mahasiswa di kampus.
Setiap pagi, saya melihat sepatu saya sangat bersih mengkilat sudah
dismeer. Disusun teratur dalam rak sepatu. Juga sepatu yang lain seperti itu...
rapi. Walau sepatu saya murah meriah, tapi menjadi bagus dan semangat
memakainya. Setiap pagi seperti itu. Saya berusaha ingin tahu siapa yang
lakukan. Tapi tidak berhasil. Mungkin seseorang lakukan saat saya tidur
nyenyak. Atau di antara mereka bergantian melakukannya.
Hingga saat ini saya tidak tahu siapa di antara mereka yang
membersihkan sepatu saya itu. Saya malu juga sebab saya sendiri tidak pernah
membersihkan sepatu mereka, sebab itu tidak biasa saya lakukan sebelumnya...
minta maaf saya...
Menceritakan pengalaman ini, bukanlah saya maksudkan agar kita terbeban
menggosok-gosok setiap sepatu orang ketika kita nginap bersama-sama... bukan!
Tapi kalau memang hati tergerak silahkan sajalah!
Yang menjadi inti dari pengalaman ini adalah adanya sikap hati kita
sebagai anak-anak Tuhan untuk saling melayani dan saling memperhatikan. Dengan
demikian Tuhan Yesus yang sudah terlebih dahulu melayani kita dengan nyawa-Nya
menjadi terpuji... terpujilah Yesus, dan di antara kita ada damai dan sukacita.
Sebab itu marilah kita terus bertumbuh untuk saling melayani satu sama
lain. Itulah salah satu panggilan hidup kita.
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan memberkati kita.
Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar