Bagaimana Orang Lain Memandang Anda?

28 Desember 2018

1 Korintus 4:1-2
Demikianlah hendaknya orang memandang kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.
Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.

Sebagai apa kita ingin dilihat dan dipandang orang? 
Jika kita tidak berada di antara orang banyak, lantas mereka membicarakan kita, kira-kira apa kata mereka tentang kita?

Akan banyak jawaban kita untuk menjawab pertanyaan ini? Dan kitapun tentu berupaya mewujudkan hal-hal agar pandangan orang terhadap kita sesuai dengan harapan kita itu. 

Rasul Paulus menginginkan dan mengajak kita agar orang-orang memandang kita sebagai hamba dan murid-murid Kristus. 

Dalam hal ini mungkin orang menyukai kita atau tidak menyukai kita. 
Mungkin ada yang menyambut dan ada banyak yang menolak kita. 
Tidak apa-apalah...!

Sama seperti Kristus, ditolak kelahiran-Nya oleh raja Herodes. Ditolak kehadiran-Nya oleh orang-orang Farisi.
Ada banyak orang menolak Dia. Melihat simbol-simbol tentang Yesus sajapun orang sudah duluan tidak suka.

Namun Yesus didatangi para gembala sederhana. 
Dia didatangi orang Majus kaum cendekiawan.
Yohanes pembabtis mengagungkan Yesus dengan berkata bahwa membuka kasut-Nyapun dia tidak layak.
Betapa MULIA Yesus.
Yesus kita sembah dan sanjung tinggi.

Apapun pandangan orang kepada kita (negatif atau positif),  berhubungan dengan pengakuan kita akan Yesus, sama sekali tidak masalah!  Asalkan hidup kita berkenan di hati Allah, cukup!
Janganlah ragu! 

Dengan kesaksian hidup yang baik dan hati mengasihi, tetaplah percaya kepada Yesus dan biarlah Tuhan Yesus tetap mempercayai kita sebagai murid dan  pelayan-pelayan-Nya yang taat dan setia.

Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.

Tuhan Yesus beserta kita. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RENUNGAN

KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB

11 April 2024   KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB   Beberapa hari ini kita dimarakkan dengan viralnya video yang menayangkan wawancara den...