Kisah Para Rasul 3:6
Tetapi Petrus berkata: "Emas dan perak tidak ada
padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus,
orang Nazaret itu, berjalanlah!"
Ketika Petrus dan Yohanes masuk ke Bait
Allah, mereka melihat seorang peminta-minta. Sebagai seorang peminta-minta,
harapannya adalah menerima sedekah.
Itulah yang dia harapkan dari Petrus dan Yohanes.
Dalam pertemuannya dengan Petrus dan
Yohanes, dia sungguh beruntung, karena dia tidak sekedar menerima sedekah
berupa koin uang, tetapi demi nama Yesus
dia sembuh dari kelumpuhannya.
Apa yang peminta-minta itu terima berupa
kesembuhan fisik, bukankah kita telah menerima lebih? Kita sudah disembuhkan
dari kelumpuhan rohani... jiwa kita telah diselamatkan demi nama Yesus.
Kalau kita renungkan dalam-dalam,
sesungguhnya demi nama Yesus kita
sudah menerima melebihi harapan dan apa yang dapat kita pikirkan, yaitu keselamatan jiwa.
Bagi beberapa kita, mungkin sudah terasa
bosan mendengar kata keselamatan,
karena sudah terlalu sering diungkapkan. Namun itulah harta kita
sesungguhnya... melebihi apa yang kita dapat peroleh melalui profesi dan hasil
kerja kita.
Tuhan Yesus berkata, _Apa gunanya
seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya. Karena apakah
yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?" (Markus 8:36-37)
Mari kita mensyukuri dan memuji Tuhan atas
kesembuhan dari kelumpuhan jiwa
kita... atas keselamatan kita demi nama Yesus.
Puji
Tuhan !
Sebagaimana Petrus berkata, "Emas dan perak tidak ada padaku,
tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu...," demi nama Yesus, apa yang dapat kita
lakukan?, apa yang dapat kita beri?
Sesungguhnya kita dimampukan melakukan
perkara besar. Kita diberi kapasitas memberi melebihi harapan orang, yaitu apa
yang telah kita terima berupa harta termahal KESELAMATAN JIWA DEMI NAMA YESUS. Hanya saja memang mereka tidak
lihat. Berdoalah, agar Roh Kudus yang menyingkapkan itu di hati orang-orang.
Oleh sebab itu, mari berdoa dan membuat
hubungan serta jembatan-jembatan dengan orang lain melalui kesaksian hidup
kita, agar melalui jembatan itu orang dapat menerima harta termahal.
S e m o g a ! !
Selamat belajar.
Selamat bekerja.
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan Yesus memberkati dan menyertai kita.
Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar