Mazmur 104:24
Betapa banyaknya perbuatan-Mu, ya Tuhan, sekaliannya
Kau jadikan dengan kebijaksanaan, bumi penuh dengan ciptaanMU
Bumi yang nampaknya besar, tetapi bila
dilihat dari besarnya tata surya, sungguh amat kecil. Jika dibandingkan dengan
galaksi, terasa lebih kecil lagi, sekecil virus barangkali. Apalagi bila
dibandingkan dengan alam semesta ini... apalah yang akan kita katakan tentang
betapa kecilnya bumi ini?...
Ya ampun... betapa kecilnya saya ! !
Orang banyak bertanya dimana sesungguhnya
batas alam semesta ini. Seandainya batas itu ditemukan, mungkin muncul
pertanyaan selanjutnya, “Apa yang ada
setelah batas itu ?”
Sungguh hal ini pertanyaan yang sulit untuk
dijawab dan mungkin tak akan pernah terjawab. Berdasarkan data yang ada, ada
suatu ukuran sampai dimana telah
terdeteksi dimensi alam semesta ini, dan dimensi itu mungkin akan bertambah
terus seiring bertambahnya kemajuan ilmu yang terkait. Jadi tidak akan pernah
tertemukan dimana batasnya.
Kekaguman kita akan besarnya alam semesta
ini, tentu kita akan lebih kagum lagi kepada SIAPA yang membuatnya.
Ada berbagai pendapat tentang terbentuknya
alam semesta ini, tetapi tetaplah pertanyaan penting: SIAPA di balik itu yang menciptakannya ?
Firman Tuhan dengan jelas menyatakan bahwa
alam semesta, dimana bumi ada di dalamnya, diciptakan oleh ALLAH. Allah
menciptakannya dengan berfirman. Allah membuat semuanya teratur.
Sadarkah kita bahwa saat ini kita berada
dalam sebuah planet bumi yang terus menerus bergerak?
Dalam perhitungan kasar dan sederhana,
kecepatan bumi kita mengelilingi matahari adalah sekitar 298,71 m/detik =
1.075 km/jam. Lebih besar dari kecepatan pesawat terbang. Sama besarnya dengan
sekitar 10 kali kecepatan jika kita berkendaraan di jalan toll dengan kecepatan
100 km/jam.
Luar
biasa Allah kita !!!
Jika bumi ini meleset dari peredarannya dan
menabrak planet lain, apalagi menabrak matahari, menjadi apakah kita? Kita akan
hancur lebur.
Tetapi Allah yang memelihara kita sehingga
kita aman terus menerus berpiknik ria
dengan “pesawat bumi” ini.
Seandainya kita harus membayar, berapa tagihan yang harus kita bayar setiap
bulan?
Tidak itu saja. Allah juga
menyediakan sarana lain agar kita dapat nyaman hidup di bumi ini.
Menyadari fakta ini, sudahkah kita takut
dan kagum serta hormat kepada Allah sebagaimana mestinya?
Selamat belajar.
Selamat bekerja
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita.
Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar