Mazmur 35:1
Dari Daud. Berbantahlah, TUHAN, melawan orang yang
berbantah dengan aku, berperanglah melawan orang yang berperang melawan aku!
Jika kita tidak memahami siapa Daud dalam
kedekatan dan kerinduannya akan Allah, seakan-akan ayat di atas menyiratkan
bahwa Daud seorang yang cengeng. Seolah-olah Daud kekanak-kanakan... dia
melibatkan Tuhan dengan masalahnya. Begitu beraninya Daud menyuruh-nyuruh Tuhan
menghadapi orang yang melawan dia. Sepertinya Tuhan miliknya pribadi.
Akan tetapi jika kita memahami hati Daud
dalam kerinduannya akan Tuhan, maka ayat di atas menjadi berkat dan
menginspirasi kita untuk dekat dengan Tuhan. Daud mengandalkan Tuhan
sepenuhnya.
Daud sebagaimana kita pada umumnya, dia
juga penuh pergumulan dan pernah berbuat kesalahan seperti kita. Daud tidaklah
sempurna. Alkitab begitu gamblang memaparkan dosa Daud. Alkitab tidak
menutup-nutupi kesalahan Daud.
Akan tetapi Daud sungguh senantiasa bangkit
dan bangkit dari gagalnya dia. Dia tidak berdiam ketika dia menyadari bahwa dia
salah dan berdosa. Dia berseru kepada Tuhan.
Kita juga... dalam berbagai keterbatasan
kita, marilah kita juga bersikap dan bertindak seperti Daud. Mari kita terus
memperbaharui hubungan kita dengan Tuhan.
Add caption |
Tuhan SANG
PEMILIK memiliki kita sepenuhnya. Tuhan Allah Bapa kita. Sebab itu
sesungguhnya kitapun dapat bersikap seperti Daud... bahwa Allah itu seolah milik kita secara pribadi. Kita
intim dengan Dia. Kita diijinkan berkeluh
kepada-Nya. Kita dapat mengadu kepada Dia untuk membela kita. Tuhan adalah alamat dan tempat kita berteduh. Tuhan... dan hanya Tuhan yang dapat memuaskan
kita.
Terpujilah
Engkau Tuhan...!!!
Selamat Hari Minggu.
Selamat beribadah.
Selamat melayani.
Tuhan PEMBELA
kita senantiasa menyertai dan memberkati kita. Amin.
Salam dan doa.
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar