Mari Menjadi Pengikut Kristus

30 Agustus 2018

1 Korintus 11:1
Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus.

Orang yang paling berbahagia adalah orang yang meyakini bahwa hidup ini adalah suatu kesempatan dan penuh harapan. Tapi orang yang paling malang adalah orang yang merasa dirinya kosong dan menganggap tidak ada lagi harapan dalam hidup ini. 

Di pihak orang malang atau di di pihak orang berbahagiakah kita ?
Hal itu terletak kepada kita sendiri.

Pilihan-pilihan dalam hidup terus bergulir tanpa henti dan kita harus memilih. Terkadang kita hari ini merasa sudah memilih apa yang baik, mungkin besok kita menyesal dengan apa yang telah kita pilih dan sayangnya terkadang pilihan itu sudah tidak bisa diubah lagi. 

Terkadang kita merasa hari ini penuh susah oleh karena ada pergumulan tertentu. Tetapi bisa jadi, pegumulan hari ini membuat kita semakin kuat dan menjadi lebih dewasa. Pada hari-hari berikutnya kita merasakan apa artinya kedewasaan sebagai hasil tempaan kemenangan pergumulan kita hari ini.



Hal yang pasti adalah bahwa setiap orang yang sungguh-sungguh memilih untuk mengikut Tuhan, pada akhirnya tidak akan pernah menyesal. Tidak ada pernah kisah yang mengatakan bahwa orang yang setia mengikut Yesus di ujung hidupnya mereka menyesal. 

Tuhan mampu merubah setiap keadaan sekalipun situasi tampaknya buruk. Karena itu mari kita memilih untuk tetap setia menjadi murid Yesus sampai akhir hayat. Rasul Paulus mengatakan, ”Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus.

Ya... mari kita menjadi murid Kristus yang sejati.

Selamat belajar
Selamat bekerja
Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.

Tuhan menyertai kita senantiasa. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RENUNGAN

KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB

11 April 2024   KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB   Beberapa hari ini kita dimarakkan dengan viralnya video yang menayangkan wawancara den...