1 Korintus 11:1
“Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus.”
Orang yang paling berbahagia adalah orang yang meyakini
bahwa hidup ini adalah kesempatan dan penuh harapan di dalam Yesus. Tapi orang yang
paling malang adalah orang yang merasa dunia ini hampa, dirinya kosong dan
menganggap tidak ada harapan... tidak mengenal Yesus.
Di pihak orang berbahagia atau di pihak orang malangkah kita
?
Hal itu terletak kepada kita sendiri... terletak kepada pilihan
kita. Bagaimanapun kita memandang kehidupan ini, dan bagaimanapun kita
menjalaninya, pilihan-pilihan hidup akan terus bergulir. Tanpa henti kita harus
memilih.
Terkadang kita hari ini merasa sudah memilih apa yang baik,
namun mungkin besok kita menyesal dengan apa yang telah kita pilih, dan
sayangnya terkadang pilihan itu sudah tidak bisa diubah lagi.
Namun satu hal yang pasti adalah bahwa setiap orang yang memilih untuk mengikut Tuhan Yesus sungguh-sungguh,
pada akhirnya tidak akan pernah menyesal. Tidak ada pernah kisah yang
mengatakan bahwa orang yang mengikut Yesus di ujung hidupnya mereka menyesal… TIDAK PERNAH !
Ada orang mungkin berkata mengikuti apa kata pribahasa, ”Apa boleh buat, nasi sudah menjadi bubur”.
Akan tetapi Tuhan mampu merubah setiap keadaan sekalipun keadaan tampaknya
sudah buruk. Bersama Tuhan, nasi yang
telah menjadi bubur dapat diubahkan menjadi bubur ayam yang nikmat.
Karena itu mari kita memilih untuk tetap setia menjadi murid
Tuhan Yesus dan mengikut Dia sampai akhir hayat.
Selamat belajar
Selamat bekerja.Selamat beraktifitas.
Salamat melayani.
Tuhan Yesus Kristus memberkati kita. Amin.
Teriring salam dan doa,
Alamta Singarimbuun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar