Matius 28:11-15
Ketika mereka di tengah jalan, datanglah beberapa orang dari penjaga
itu ke kota dan memberitahukan segala yang terjadi itu kepada imam-imam kepala.Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu memberikan sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur.
Dan apabila hal ini kedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan apa-apa."
Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan ceritera ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.
Pasca kebangkitan Yesus, orang-orang masih saja tetap tidak
percaya, bahkan berupaya menghalangi orang untuk percaya. Hal ini dipelopori
oleh imam-imam kepala. Mereka berusaha menutup-nutupi. Mereka berkonspirasi
dengan cara memberi uang tutup mulut atau untuk bersaksi palsu.
Para imam menyuruh agar para penjaga kepada masyarakat
berkata, "Kamu harus
mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika
kamu sedang tidur..”
Semestinya para serdadupun tanggap bahwa jika mereka mengaku
tertidur ketika bertugas, mereka mestinya malu karena lalai. Mereka harus
diberi sanksi dan hukuman. Tetapi sama saja... para penjaga itupun mau saja
disuruh curang.
Di tingkat ataspun sama saja. Para imam berkata bahwa mereka
akan berurusan dengan wali negeri (pihak pemerintah), sehingga para serdadu
akan aman-aman saja.
Lengkaplah sudah segala upaya mereka untuk menyangkali apa
sesungguhnya yang telah terjadi. Mereka memutar balikkan kejadian sesungguhnya
yaitu fakta rencana Allah. Dikatakan bahwa berita bohong seperti itulah beredar
hingga kini.
Namun bagi kita... kita bersyukur bahwa apa yang telah
terjadi di sekitar salib sesungguhnya adalah bagian penting dan puncak dari seluruh rangkaian rencana Allah atas
rancangan keselamatan kita dalam diri Yesus. Semua telah digenapi !
Puji Tuhan !
Maka kini... marilah kita terus bersyukur dan berterima
kasih kepada Allah yang telah menyelamatkan kita.
Jadilah saksi Kristus melalui sikap dan perilaku kita yang
baik dan terpuji. Juga tentunya secara verbal melalui kata-kata kita untuk
bercerita dan berkisah tentang keyakinan kita... apa yang kita percayai.
Entah orang percaya
atau tidak percaya atas kesaksian
kita, itu urusan mereka dengan Tuhan. Roh Kudus akan berperan meneguhkan setiap
kata-kata kesaksian kita.
Selamat belajar.
Selamat bekerja.Selamat beraktivitas.
Selamat melayani.
Tuhan Yesus yang telah bangkit menyertai seluruh perjalanan
hidup kita hari ini hingga selama-lamanya. Amin.
Teriring salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar