Amsal 2 : 20
Sebab itu tempuhlah jalan orang baik, dan peliharalah jalan-jalan orang
benar.
Sebuah pesawat terbang mengangkut banyak penumpang yang
terdiri dari orang-orang yang memiliki berbagai karakter. Ada yang berkarakter baik
dan ada yang buruk.
Perangai buruk mulai nampak ketika dalam pesawat ada yang
membandel tidak mau memakai sabuk pengaman, padahal sudah disuruh bahkan
diberitahu cara memakainya.
Ada penumpang yang tidak mau mematikan HPnya dan
terus-menerus menggunakannya, meski sudah berulangkali diingatkan oleh awak
pesawat bahwa hal tersebut dapat mengganggu komunikasi dan membahayakan
penerbangan.
Ketika terbang, mungkin ada penumpang yang usil
mencoret-coret tempat duduk.
Juga pernah ada pengalaman seorang penumpang merokok di
toilet, walau sudah diingatkan bahwa di dalam pesawat tidak diperkenankan
merokok. Detektor mendeteksi asap orang yang merokok itu, dan orang itu harus
berurusan dengan pihak yang berewajib saat mendarat.
Bayangkan juga bila ada penumpang lain yang mengambil alat
pelampung dan memasukkannya ke dalam tas untuk dibawa pulang jika pesawat
mendarat nanti... ????
Yang lebih parah adalah bila ada penumpang yang nekat
mencoba masuk ke ruang pilot dan memaksa untuk mengambil alih pesawat. Mereka
mengancam akan meledakkan pesawat bila kemauannya tidak dituruti. Mereka
bertindak sangat bodoh, karena bila pesawat celaka, tentu jiwa mereka ikut
menjadi taruhannya !!
Sebenarnya itulah yang sedang terjadi atas bumi kita ini.
Bumi ini bagaikan sebuah pesawat raksasa yang sedang terbang mengarungi angkasa
alam semesta. Penduduk dunia, termasuk kita, adalah para penumpangnya. Banyak
orang yang sadar atau tidak sadar sedang merusak dunia ini, padahal Allah sejak
semula menjadikan dunia ini begitu baik, teratur dan sempurna untuk dihuni
manusia.
Kita yang telah percaya kepada Tuhan harus mendukung rencana
Allah atas dunia ini. Janganlah kita ikut merusak pesawat bumi ini, karena
terlalu besar risikonya bagi kita maupun keturunan kita kelak. Kita wajib
ikut memelihara ciptaan Tuhan.
Yang terpenting juga adalah kita harus ikut berupaya
memelihara kedamaian dan ketenangan di dunia ini. Itu adalah perintah Allah
sejak awal; menaklukkan bumi... mengelola bumi... merawat bumi.
Kejadian 1:28
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka:
”Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu,
berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang
yang merayap di bumi.”
Selamat ujian.
Selamat bekerja.Selamat beraktifitas.
Selamat melayani.
Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita senantiasa. Amin.
Teriring salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar