10-Jul-2017
Mazmur 127:4
Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada
masa muda.
Ketika seorang ayah bertanya apa cita-cita anaknya,
maka anaknya menjawab ingin menjadi transformer.
Mendengar jawaban itu ayahnya tersenyum dan memuji serta berkata, "Hebat !"
Anak ini bercita-cita hebat. Dia terobsesi dan tertarik
dengan kepahlawanan, kekuatan, kehebatan, hal-hal yang luar biasa dan tampak
heboh. Namun dia tidak atau belum memahami dari sisi realita dan nilai-nilai
kebenaran. Dia tidak memahami bahwa idamannya itu adalah robot dan tak mungkin
dia menjadi robot.
Memang bila semakin besar dia akan lebih tahu apa yang bisa
dan apa yang tidak bisa. Dia akan semakin melihat apa yang nyata dan apa yang
khayal. Untuk itu dia butuh didampingi dan diberi penjelasan. Dia butuh
sentuhan. Dia butuh juga model-model orang-orang yang hidup benar tetapi real.
Pendampingan dan pemberian pemahaman sesuai tingkat dan
perkembangan usianya, akan membuat anak-anak kita menjadi anak-anak panah yang
akan mengenai sasaran dengan tepat.
Tidaklah berlebihan dengan sebuah ajakan: "Marilah kita menjadi pahlawan atas
anak-anak kita dan atas orang-orang yang dipercayakan kepada kita"
Amsal 29:17
Didiklah anakmu, maka
ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu.
Dan bagi setiap anak muda...
"Belajarlah dan
jadikan serta pastikan dirimu sebagai anak panah yang dilontarkan oleh para
pahlawan yang tepat sehingga hidupmu fokus dan tepat mengenai sasaran di
depanmu."
Selamat bekerja...
Selamat beraktifitas...
Selamat melayani...
Tuhan senantiasa menyertai dan memberkati kita. Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun – Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar