24-Feb-2018
Yohanes 14:27
Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan
kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia
kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.
Apa yang diberikan Yesus tidak sama dengan apa yang
diberikan dunia ini. Yesus memberi lebih atau jauh di atas apa yang diberikan
dunia ini.
Apa yang diberikan Yesus, semuanya berujung kepada damai dan
sejahtera. Damai-Nya ditinggalkan-Nya bagi murid-murid-Nya... bagi kita
yang telah menerima Dia, sementara Dia sedang menyediakan tempat bagi kita di
Surga.
Mengingat perkataan Yesus ini, semestinyalah kita
bersukacita. Hanya saja memang kita sering tidak merasakan dan seolah
kehilangan suka cita disebabkan ukuran kita adalah dunia ini. Suksesi kita
sering apa kata dunia, padahal Yesus bilang tidak sama. Itulah sebabnya kita sering gelisah karena ukuran dan
standar kita yang salah.
Perhatian kita sering tertuju kepada apa kata orang... bukan
kepada apa kata Tuhan. Memang kita perlu bijaksana agar kita jangan abaikan
pendapat orang. Jangan sampai kita bersikap ekstrim dengan menutup diri
terhadap pendapat sesama kita. Akan tetapi yang utama adalah apa kata Tuhan
melalui firman-Nya.
Coba saja kenakan pakaian orang yang walaupun bagus bentuk
dan bahannya istimewa, namun bila ukurannya tidak cocok dengan tubuh kita...
mungkin kebesaran atau mungkin kekecilan... tentu tidak enak dipakai. Terasa
janggal dan kelihatan barang pinjaman. Tentu lebih baik pakaian yang sesuai
ukuran tubuh kita meski mungkin bahannya sederhana saja. Nyaman dan enak
dipakai.
Mari kita ingat perkataan Tuhan Yesus. Bila perlu hafalkanlah Yohanes 14:27
tersebut. Nikmati dan renungkanlah ayat itu. Yakini ayat itu agar benar-benar
kita bersukacita dan damai sejahtera yang diberikan Yesus tetap melekat erat
dan menjadi milik kita.
Jadikan janji-Nya mengendalikan diri kita, walau kondisi
hidup sering bagaikan pasang surut gelombang laut.
Selamat Berlibur...
Selamat Beraktifitas...
Selamat Melayani...
Biarlah damai sejahtera Yesus beserta kita senantiasa. Amin.
Teriring salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar