20-Jan-2017
Mazmur 103:15-17
Adapun manusia, hari-harinya seperti rumput, seperti bunga di padang
demikianlah ia berbunga; apabila angin melintasinya, maka tidak ada lagi ia,
dan tempatnya tidak mengenalnya lagi. Tetapi kasih setia TUHAN dari
selama-lamanya sampai selama-lamanya atas orang-orang yang takut akan Dia, dan
keadilan-Nya bagi anak cucu.
Sekali waktu pulang kampung, saya pergi ke sawah melewati
sungai kecil (sungai irigasi). Sungai kecil itu dulu adalah tempat saya
mandi-mandi bersama teman-teman ketika masih kecil. Di sungai kecil itu rupanya
masih ada anak-anak yang mandi-mandi persis seperti saya dulu.
Ketika melewati sungai itu, beberapa anak rupanya mengamati
saya. Mereka bertanya-tanya sesama mereka tentang saya. Saya dianggap orang
aneh mungkin. Mereka berbicara dalam bahasa daerah sehingga mereka pikir saya
tidak mengerti pembicaraan mereka.
Salah satu isi pembicaraan mereka adalah, "Nin min ah,
tandai kena kang bapa-bapa si reh ah?"... yang artinya: "Coba lihat
itu, kalian kenal bapak-bapak yang datang itu?"
Lalu saya menyapa mereka dan meluangkan waktu untuk berbicara
dalam bahasa daerah sehingga mereka kaget bahwa saya juga adalah anak kampung
itu. Saya tanya siapa orang tua mereka. Mereka lebih kaget lagi ketika mereka
tahu ayah mereka adalah sahabat karib saya... teman bermain... teman
berantem... teman tertawa... teman ejek-ejekan... teman bermain patuk lele...
teman mengambil kemiri di ladang orang tanpa permisi... bahkan di antara mereka
ada famili dekat... keluarlah nostalgia lama...
Senang rasanya bertegur sapa dengan anak-anak yang sedang
mandi-mandi di sungai kecilku dulu
dan merekapun tampak gembira ketika saya berikan bon-bon manis yang kebetulan
ada saya bawa.
Begitulah hidup yang serba
cepat berlalu. Rasanya baru kemaren aja saya merantau dari kampung
kecilku... namun ketika saya pulang ke kampungku... anak-anak desakupun tak
mengenalku lagi...
Namun kita bersyukur karena kasih setia Allah kekal untuk
selama-lamanya dan itulah jaminan hidup kita yang dapat diandalkan sepanjang waktu sampai ke anak cucu kita... Puji
Tuhan !
Para sahabat yang kekasih...
Selamat bekerja dan selamat berkarya...
Selamat melayani...
Allah Bapa Yang Baik dan Setia menyertai dan memberkati kita
senantiasa. Amin...
Teriring salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar