26-Jan-2018
Amsal 21:3
”Melakukan
kebenaran dan keadilan lebih dikenan TUHAN dari pada korban.”
Dalam
rumah ibadah atau persekutuan, tampak orang-orang begitu serius dan khusuk
berdoa kepada Tuhan. Ketika berpapasan mereka bersalaman dan saling menundukkan
diri memberi penghormatan satu sama lain. Ketaatan menjalankan ibadah sangat
terasa bagaikan Surga. Sepintas kehidupan rohani begitu kuat dan sempurna.
Suasana seperti ini sangatlah baik dan haruslah demikian.
Namun
sering terjadi... begitu melangkah ke luar dari rumah ibadah, suasana kehidupan
menjadi lain. Keramahan dan sopan santun ibadah tidak dibawa keluar gereja atau persekutuan. Di rumah ibadah saling
mendahulukan dalam memberi perhatian dan melakukan kebajikan, namun di luar
berubah sibuk dengan diri masing-masing.
Pada
satu sisi kehidupan nampak religius, tetapi di sisi lain terpraktekkan tindakan
kebalikannya. Seolah terputus jaringan
yang menghubungkan otak dengan hati... tidak
nyambung hati dengan tangan serta kaki... tidak terbendung hasrat melakukan apa saja sesuai keinginan dan
selera.
Nabi
Yesaya mengatakan,
“Memang setiap hari mereka
mencari Aku dan suka untuk mengenal segala jalan-Ku. Seperti bangsa yang
melakukan yang benar dan yang tidak meninggalkan hukum Allahnya mereka
menanyakan Aku tentang hukum-hukum yang benar, mereka suka mendekat menghadap
Allah”.(Yesaya 58:2).
Namun
dalam Yesaya 58:3 dikatakan bahwa: Allah
tidak mendengar doa mereka karena kehidupan mereka kontradikif. Cara hidup
orang Israel menyakiti hati Allah.
Seperti
perkataan Yesaya selanjutnya,
”Sesungguhnya, kamu berpuasa
sambil berbantah dan berkelahi serta memukul dengan tinju dengan tidak
semena-mena. Dengan caramu berpuasa seperti sekarang ini suaramu tidak akan
didengar di tempat tinggi”
(Yesaya 58:4).
Seruan
hari ini: Mari menyelaraskan iman kita
dalam hidup sehari-hari. Salah satu di antaranya adalah mengedepankan kebenaran dan keadilan yang
berkenan di hati Tuhan.
Biarlah
sebagaimana sikap kita di rumah ibadah atau di dalam persekutuan, begitulah
juga adanya kita di luar... SAMA !
Selamat
belajar...
Selamat
bekerja...
Selamat
berakstifitas
Selamat
melayani...
Tuha
beserta kita. Amin.
Salam
dan doa,
Alamta
Singarimbun-Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar