Saling Berbagi



21-Jan-2017

Ulangan 23:24-25 
"Apabila engkau melalui kebun anggur sesamamu, engkau boleh makan buah anggur sepuas-puas hatimu, tetapi tidak boleh kaumasukkan ke dalam bungkusanmu.
Apabila engkau melalui ladang gandum sesamamu yang belum dituai, engkau boleh memetik bulir-bulirnya dengan tanganmu, tetapi sabit tidak boleh kauayunkan kepada gandum sesamamu itu."

Menarik rasanya menyimak perintah Tuhan kepada orang Israel dalam ayat di atas. Terdapat di situ prinsip antara kasih dan keseimbangan. 

Orang Israel diperbolehkan atau diijinkan memenuhi kebutuhannya untuk makan anggur sesamanya hingga puas dan tentu dalam hal ini pemilik anggur haruslah merelakannya. Namun orang yang datang memakan anggur itu tidak boleh membungkusnya untuk dibawa pulang.

Orang Israel diijinkan memetik gandum sesamanya karena memang sedang butuh, dan pemilik ladang gandum haruslah dengan tulus rela memberi. Namun yang mengambil gandum tidak boleh menyabit berlebihan apalagi menghabisinya.

Para sahabat... marilah kita hidup saling berbagi dengan kasih. Hendaklah kita rela berbagi dalam berbagai bentuk, mungkin berupa uang, waktu, pemikiran, ilmu, perhatian, fasilitas, motivasi, nasihat yang menguatkan... banyak ragamnya.

Orang yang memiliki kemampuan dalam hal-hal tertentu haruslah senantiasa terbuka hatinya untuk memberi dan menjadi saluran berkat kepada sesamanya.

Tentu juga yang baik adalah dari pihak yang menerima jangan berlebihan. Jangan aji mumpung. Jangan menuntut lebih dari sepatutnya. Hal ini penting agar dari pihak yang menerima jangan malas, jangan bergantung terus, jangan berpangku tangan. Harus berupaya untuk mandiri dan berjuang agar jangan hanya terus ingin menerima saja, tetapi pada saatnya dia juga dimampukan untuk memberi. 

Dalam hal ini berlaku prisip lebih baik memberi daripada menerima. Dengan prinsip seperti ini terpupuk sifat rajin dan tekun, sehingga tidak ada yang berkekurangan bahkan kita menjadi surplus dan berlimpah dalam kebajikan

Dan yang penting jangan sampai ada di antara kita saling merugikan, tetapi marilah kita saling menguntungkan. Marilah kita saling berbagi. Marilah kita menjadi sahabat yang memberkati bagi sesama kita.

Selamat berlibur. 
Bagi yang bekerja, selamat bekerja...
Selamat melayani...

Allah SUMBER BERKAT menyertai dan memberkati kita senantiasa. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RENUNGAN

KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB

11 April 2024   KRISTEN PROGRESIF vs AJARAN ALKITAB   Beberapa hari ini kita dimarakkan dengan viralnya video yang menayangkan wawancara den...