Jaminan Jiwa

03-Feb-2017

Roma 5:8-10

Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati  untuk kita, ketika kita masih berdosa. Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah.

Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!

DIJAMIN AMAN

DIJAMIN DITERIMA

DIJAMIN ANDA PUAS

DIJAMIN ENAK

DIJAMIN.........

ANDA TIDAK PUAS UANG KEMBALI...

Begitulah mungkin kata-kata atau spanduk atau iklan yang sering terdengar atau terbaca oleh kita di berbagai tempat.

Kita senang jaminan dalam hal apapun. Adanya jaminan membuat kita merasa aman dan nyaman serta jauh dari rasa khawatir.

Perusahaan-perusahaan banyak menawarkan jaminan... jaminan akan jasa, kualitas produk dan sebagainya. Diberikan garansi dalam jangka waktu tertentu terhadap suatu barang adalah bagian dari jaminan untuk menarik minat pembeli.

Bahwa apakah jaminan yang ditawarkan benar sepenuhnya, hanya sebagian, atau tidak sama sekali?... kita mungkin tidak tahu pasti. Mungkin kita memiliki pengalaman masing-masing dalam soal ini. Tapi yang jelas adalah kita senang bila ada jaminan dan itulah dasarnya kita memilih sesuatu. Terkadang kita rela membayar lebih mahal asal ada jaminan... betapa mahalnya apa yang disebut sebagai jaminan.

Bagaimana dengan jaminan jiwa? Ditaruh dan diletakkan dimanakah jaminan keselamatan jiwa kita?. Apakah pada asuransi? Tentu baik dan boleh saja melibatkan asuransi berhubungan dengan "keselamatan" jiwa. Tetapi bukankah itu untuk keluarga yang akan ditinggalkan? Persoalannya bagaimana dengan sang pemilik jiwa itu sendiri? 

Jaminan keselamatan jiwa kita ada pada Tuhan Yesus...

Tidak hanya soal surga saja. Tuhan juga menjadi jaminan akan keberlangsungan kehidupan kita di dunia sementara ini...

Yesaya 49:4 

Tetapi aku berkata: "Aku telah bersusah-susah dengan percuma, dan telah menghabiskan kekuatanku dengan sia-sia dan tak berguna; namun, hakku terjamin pada TUHAN dan upahku pada Allahku."

Syukur kepada Tuhan yang menjamin hidup kita kini dan sampai selamanya. Puji Tuhan.

Para sahabat yang kekasih...

Selamat bekerja dan selamat berkarya...

Selamat melayani...

Tuhan Allah sumber jaminan menyertai dan memberkati kita. Amin...

Teriring salam dan doa,

Alamta Singarimbun-Bandung